TUGAS DPK1 perbedaan society 4.0 dan industri 5.0
Summary
Perbedaan antara Industri 4.0 dan Society 5.0 terletak pada evolusi teknologi dan masyarakat, dengan 4.0 fokus pada otomatisasi dan 5.0 pada kesejahteraan manusia.
Highlights
- 🔧 Revolusi Industri dimulai dari 1.0 dengan mesin uap.
- ⚡ Industri 2.0 ditandai dengan penemuan listrik.
- 💻 Industri 3.0 mengarah pada komputerisasi dan otomatisasi.
- 🌐 Industri 4.0 berfokus pada AI, IoT, dan big data.
- 🏙️ Society 5.0 adalah masyarakat super pintar yang muncul dari 4.0.
- 🚀 Perubahan masyarakat menuju Society 5.0 dipercepat oleh pandemi.
- 📈 Digital Divide mulai menghilang dengan akses teknologi yang lebih merata.
Key Insights
- 🔄 Evolusi Teknologi: Masing-masing revolusi industri membawa perubahan signifikan dalam cara produksi dan kehidupan sehari-hari. Setiap tahap menandai kemajuan yang mengubah struktur sosial dan ekonomi.
- 🏗️ Transformasi Energi: Penemuan listrik pada Industri 2.0 mengubah pola aktivitas manusia, membolehkan pekerjaan di malam hari dan meningkatkan produktivitas.
- 🖥️ Dampak Komputerisasi: Era 3.0 membawa otomatisasi yang meningkatkan efisiensi tetapi juga menciptakan kesenjangan digital yang perlu diatasi.
- 🌐 Keterhubungan Global: Era 4.0 memperkenalkan teknologi yang saling terhubung, merubah cara kita berinteraksi dan bekerja.
- 🧠 Kesejahteraan Manusia: Society 5.0 berfokus pada kesejahteraan dan peningkatan kualitas hidup manusia, menjadikan teknologi sebagai alat untuk mencapai tujuan sosial.
- ⏩ Percepatan Perubahan: Pandemi memaksa adopsi teknologi dengan cepat, mempersingkat perjalanan menuju Society 5.0 lebih cepat dari yang diperkirakan.
- 📊 Akses Teknologi: Dengan smartphone dan internet, kesenjangan digital berkurang, memungkinkan lebih banyak orang untuk berpartisipasi dalam ekonomi digital.
Summary
Perkembangan jaringan seluler di Indonesia dari 1G hingga 5G dimulai sejak 1984, membawa kemajuan signifikan dalam komunikasi.
Highlights
- 📅 Jaringan 1G diluncurkan pada tahun 1984.
- 📶 2G memperkenalkan SMS dan layanan suara digital.
- 🌐 3G memungkinkan akses internet mobile yang lebih cepat.
- 🚀 4G meningkatkan kecepatan dan kapasitas jaringan.
- 📱 5G menawarkan konektivitas ultra-cepat dan latensi rendah.
- 🇮🇩 Indonesia menjadi salah satu negara yang cepat mengadopsi teknologi seluler.
- 💡 Transformasi digital didorong oleh perkembangan jaringan seluler.
Key Insights
- 📅 Jaringan 1G dimulai pada 1984, menggantikan sistem komunikasi analog dengan layanan suara dasar.
- 📶 Dengan 2G, munculnya SMS mengubah cara komunikasi, membuatnya lebih mudah dan cepat.
- 🌐 3G membawa internet ke dalam genggaman tangan, memungkinkan pengguna untuk berselancar secara mobile.
- 🚀 4G mempercepat konektivitas, mendukung streaming video dan aplikasi berbasis data.
- 📱 5G menghadirkan kecepatan yang sangat tinggi, mendukung IoT dan teknologi canggih lainnya.
- 🇮🇩 Indonesia, dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat, menjadi pasar penting bagi inovasi jaringan.
- 💡 Perkembangan ini berkontribusi pada transformasi digital di berbagai sektor, meningkatkan efisiensi dan produktivitas.
Summary
Materi dasar IoT mencakup pengenalan, perangkat yang digunakan, pengaturan perangkat, dan aplikasi praktis dalam pertanian.
Highlights
- 🌐 Pengenalan IoT: Memahami konsep dasar dan luasnya IoT.
- 📦 Perangkat IoT: Menggunakan Raspberry Pi dan sensor untuk proyek IoT.
- 💻 Setup LT Device: Membuat lingkungan virtual untuk pembelajaran.
- 🌱 Aplikasi Pertanian: Mengatur suhu dan kelembaban tanah untuk pertumbuhan tanaman.
- 🔗 Koneksi Internet: Menghubungkan perangkat ke internet menggunakan protokol MQTT.
- 📊 Prediksi dan Deteksi: Mempelajari karakteristik tanaman untuk meningkatkan hasil panen.
- ⚙️ Automasi: Mengatur aksi berdasarkan data sensor untuk efisiensi pengairan.
Key Insights
- 🌍 IoT sebagai Ekosistem: Internet of Things menghubungkan dunia fisik dengan internet, memungkinkan interaksi yang lebih cerdas antara perangkat.
- 🔍 Peran Sensor dan Aktuator: Sensor mengumpulkan data, sementara aktuator melakukan aksi berdasarkan data tersebut, menciptakan respons yang dinamis.
- 🌾 Pentingnya Karakteristik Tanaman: Memahami sifat tanaman dan tanah untuk mengoptimalkan pertumbuhan dan hasil panen.
- 🌡️ Pengaturan Suhu dan Kelembaban: Data lingkungan yang akurat meningkatkan efisiensi pertanian, memungkinkan hasil panen yang lebih baik.
- 💡 Pembelajaran Praktis: Proyek kecil seperti lampu malam dan sistem irigasi otomatis memberikan pengalaman langsung dalam penerapan IoT.
- ☁️ Cloud Integration: Meningkatkan fungsionalitas IoT dengan migrasi data ke cloud untuk analisis yang lebih mendalam.
- 🔒 Keamanan Data: Memasukkan kriptografi dalam IoT penting untuk melindungi data dan memastikan komunikasi yang aman.
Komentar
Posting Komentar